Lompat ke isi

Bora, Sigi Biromaru, Sigi

Lonto Wikipedia, ensiklopedia pereyi bahasa Hulontalo
Bora
Desa
Peta
Negara Indonesia
ProvinsiSulawesi Tengah
KabupatenSigi
KecamatanSigi Biromaru
Kode pos-
Tanggalo-
Jumula lo penduduk-
Kepadatan-
Situs web-

Bora yito tala tuwawu lo desa to Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah, Indonesia. [1]

Ichsan Loulembah
Potret Resmi
Potret Resmi, Templat:Circa
Anggota
Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia
Masa jabatan
1 Oktober 2004 – 1 Oktober 2009
Daerah pemilihanSulawesi Tengah
Mayoritas101.660 (9%)
Informasi pribadi
Lahir
Ichsan Loulembah

(1966-04-23)23 April 1966
Palu, Sulawesi Tengah, Indonesia
Meninggal30 Juli 2023(2023-07-30) (umur 57)
Jakarta, Indonesia
KebangsaanIndonesia
Partai politikNon-partisan
Suami/istriDessy Emilia Cindy
Anak3
Alma materSMA Negeri 57 Jakarta
Pekerjaan
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Muhammad Ichsan Loulembah (23 April 1966 – 30 Juli 2023Kategori:Semua orang yang sudah meninggalKategori:Tanggal kelahiran 23 AprilKategori:Kelahiran 1966Kategori:Tanggal kematian 30 JuliKategori:Kematian 2023Kategori:Meninggal usia 57Kategori:Artikel dengan templat lahirmatiBora, Sigi Biromaru, Sigi Bora, Sigi Biromaru, Sigi), adalah seorang politikus, wartawan dan penyunting surat kabar Indonesia, yang menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia dari 2004 sampai 2009. Seorang yang akrab disapa dengan panggilan Ican tersebut juga mendirikan berbagai organisasi non profit yang fokus pada bidang penelitian sosial dan upaya peningkatan pendidikan kesadaran akan sejarah. Salah satunya adalah institut Peradaban.

Lahir di Palu, Sulawesi Tengah, ia adalah Keturunan Generasi Ke 3 dari Trah Loulembah. Loulembah adalah Sebuah Marga Yang Berasal dari Sigi Dolo Kabupatem Sigi sekarang.

Loulembah adalah Cucu dari Arumtasi dan Anak dari Daeng Matalu Trah Kerajaan Bantaya (Negara Kertagama 1365 Masehi), yang kemudian Mendirikan Kerajaan Dolo yang berpusat di Bora kabupaten Sigi. Loulembah kemudian diangkat menjadi Raja pada Usia 30 tahun pada rentan abad 18 pertengahan.

Raja Loulembah Kemudian Menjadi salah satu raja yang pertamakalinya mengangkat senjata untuk melawan Hindia Belanda Pada akhir abad ke 18 dan awal abad ke 19. Sebelumnya telah ada perundingan yang ingin memaksa Raja Loulembah Harus tunduk terhadap Hindia Belanda. Karena Tidak Ingin dijadikan raja boneka oleh pihak Hindia belanda yang tentu dalam perundingan itu akhirnya tidak menemukan kesepakatan.

Dalam periode perjuangannya Raja loulembah yang juga dijuluki Pue Sede atau Pue mpobela melakukan perang terbuka dan perang gerilya baik di darat, pantai, pegunungan maupun lautan.

Upayanya Raja Loulembah itu harus dibayar mahal dengan kehilangan tempurung lututnya dan memaksa Raja Loulembah untuk sepenuhnya bergerilya di lembah palu, pegunungan, Dolo, porame, gawalise, hingga donggala dan Mamuju.

Napak Tilas Raja Loulembah sejarahnya kini dikenal dengan Desa Lumbu Dolo (Donggala), Buwu Pue Sede (Talise), Tabaro Raja Dolo (Mamuju), Tapak Kaki Pue Mpobela (Di Pegunugan Gawalise).

Dalam periode gerilya menjadikan adanya kekosongan pimpinan di Kerajaan Dolo.

Raja Loulembah kemudian Menyerahkan jabatannya kepada saudara iparnya Datupamusu (Suami dari Rawaenta adik bungsu dari Raja Loulembah dan Randa Lembah). Dalam perjalanannya Raja Datupamusu akhirnya diturunkan Hindia Belanda dari kekuasaanya. akibat perang berkepanjangan dan strategi mengatur kekuasaan melalui swapraja. Datupamusu diasingkan akhirnya meneruskan tran Raja Dolo Selanjutnya seperti Raja Gunung Datupamusu dan Raja Muda dan setelahnga digantikan oleh raja yang dilantik belanda seterusnya. Demikian sejarah singkat trah Raja Loulembah. Yang kemudian melahirkan keturunan salahsatunya Ichan Loulembah.

Ichan Loulembah yang kemudian lulusan SMA Negeri 57 Jakarta, sebelum tak meneruskan pendidikannya. Sangat aktif di dunia Akademisi. Namun Alih-alih dia tidak meneruskannya, kemudian ia menjadi Manajer Program Radio "Nebula FM" yang berbasis di Palu. Sejak 1990, ia menjabat sebagai editor Mingguan Suluh Nasional, juga berbasis di Palu.

Meski demikian Ican Loulembah sesekali mengisi sebagai Dosen Tamu di berbagai Universitas Ternama seperti UI dan Universitas lainnya.

Ican loulembah aktif dalam dunia jutnalistik hingga akhir hayatnya. Program Talkshow bersama para petinggi negara seperti di Radio Trijaya, TVRI, JakTV, dan sering mengisi sebagai nara sumber pada TV swasta Nasional METRO, TV ONE, TRANS7, TransTV dan sejumlah TV dan Radio lainnya. Tercatat Yusuf Kalla pernah menjadi narasumbernya dalam sebuah acara di Radio Trijaya.

Ican Loulembah juga aktif dalam memberikan pertimbangan Pertimbang pada lembaga Eksekutif mewakili aspirasi indonesia Timur.

Tilala mokupe'i: Parameter dalam tag <ref> tidak sah;

Dari 2002 hingga 2004 ia menjabat sebagai Presiden Direktur Ranah Multi Media Jakarta. Pada tahun 2004, ia mencalonkan diri untuk kursi di Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) atas dalam pemilihan umum legislatif Indonesia 2004. Dalam pemilihan tersebut, ia menempati posisi ketiga dengan perolehan 101.660 suara dan mendapat satu kursi mewakili Sulawesi Tengah. Sebagai senator, dia memandang DPD sebagai respons minimal terhadap disparitas antara pemerintah pusat dan daerah luar. Dia meninggalkan jabatannya pada tahun 2009, tetapi dia tetap aktif dalam politik.

[2]

Ichsan meninggal pada tanggal 30 Juli 2023 di Jakarta.[3]

Referensi

[boli'a | boli'a bungo]
  1. "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, pilobaca 09 Maret 2020. 
  2. Tilala mokupe'i: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama DPD1
  3. Antara, Antara. "Wartawan senior dan mantan Anggota DPD RI M Ichsan Loulembah meninggal dunia". sulteng.antaranews.com. Antara News. Diakses tanggal 30 July 2023.